Search

Selasa, 10 Maret 2015

Mamaku Pahlawanku




Dihari ini aku merasakan suatu sensasi (KICK) yang luar biasa.. hari ini bagaikan hari dimana pertarungan hidup yang sesungguhnya akan dimulai. Begitu bersemangat. Hingga aku harus melanggar skedul untuk tidur sedikit agak larut. Hal ini tak terlepas dari banyaknya motivasi, terutama motivasi dari dalam diri sendiri, kemudian motivasi dari orang tua, keluarga, sahabat, lingkungan, dll. Karena biasanya aku terlalu selow menjalani sesuatu. Dan saking sangat bersemangatnya, aku sedikit geregetan untuk berjumpa dengan matahari esok pagi, ingin segera bertemu dan  bertempur dengan banyaknya cobaan yang siap menghadang dan menghalangi langkahku yang siap untuk maju. Banyak persiapan yang mesti ku lakukan untuk hari ini. Mulai dari niat yang sungguh-sungguh, membuat skedul mulai dari bangun tidur hingga tidur lagi, Menciptakan kata-kata penyemangat yang di tempel di setiap sudut kamar, pintu, mading. selalu berusaha, sabar dan selalu berdoa, dll, dan selalu menuliskaan logo <3 MAMA, dan itu merupakan penyemangat mutlak dalam sebuah kata-kata penyemangat yang ku tulis.  Aku perempuan yang beruntung, walaupun masih banyak perempuan-perempuan yang sangat beruntung dariku, aku bersyukur untuk keberuntunganku. Bagiku, brokenhome bukan suatu penghalang untuk tetap menjadi diriku yanng selalu tampak bahagia, meski terkadang kesedihanpun harus tetap terbalut dengan kertas keceriaan walaupun nanti lama kelaman akan tampak remuk.  Justru aku sangat bersykur untuk brokenhome dalam hidupku, karena dari situ aku belajar menjadi oraang yang tegar yang kuat, ya.. tak ubahnya seperti mamaku yang menjada hampir 8 tahun dan menjadi tulang punggung keluarganya. Untungnya anaknya Cuma satu, aku. Satu aja udah susah diatur apalagi banyak,  itu kata mamaku kalau aku tiba-tiba berfikir ingin punya teman bermain.  Mamaku, awal dari motivasiku setelah diriku sendiri. Dia sungguh wanita yang kuat, tegar, sabar, berdikari dengan usaha yang dulunya dimodali oleh alm kakek dan almh nenekku, pekerja keras, dan tentunya sangat aku cintai. keadaan sedikit berubah setelah 8 tahun berdikari, mamaku bertemu pria idamannya, begitu juga papaku. Dan merekapun menikah dan punya momongan ( happy ending).  STOP!!! Ceritanya masih panjang…. Belum bosankan? LANJUUUT
Perubahan yang terjadi sedikit menggangguku, mengganggu psikologisku, namun lama-lama aku menjadi biasa.  Sejak saat itu aku dan mamaku sangat jarang berbicara like mother and daughter. Yaah begitulah keadaannya, tak bisa dipungkiri. Bahkan perubahan itu menyurutkanku untuk sekedar berbagi cerita, curhat, ataupun bermanja.  Dulu aku sosok anak perempuan pemalas, malas nolongin orangtua, sebenarnya bukan malas, hanya saja terkadang aku kurang suka dengan cara mamaku, nakal, sensasional, yah gitu deh. Yah namanya juga orangtua, kadang kebanyakan ngomelnya.  Singkat ceritanya mamaku lebih perhatian sama adekku daripada aku, itu menurutku, mungkin karena banyak faktor atau mungkin aku nya yang kekanak-kanakan. Dan pada suatu ketika terjadi sebuah insident dimana aku dan mamaku seperti musuh bebuyutan. Disaat itulah aku tambah bersemangat menjadikannya inspirator dalam hidupku secara mutlak walaupun pada saat itu aku berfikir untuk tidak menganggapnya mamaku dan menganggap tanteku sebagai mama kandungku. Luar biasa bukan.??
Itu salah satu keajaiban dari brokenhome, mau tau yang lebih banyak lagi? Oke, fine aku kasih beberapa keuntungan brokenhome .
1.     Kamu bakal punya banyak papa dan banyak mama
2.     Kamu bakal punya banyak nenek dan kakek
3.     Punya banyak saudaaaraa.
4.     Kamu punya banyak kakak, dan abang.
5.     Kamu juga akan punya banyak uangsaku

Cukuplah segitu aja, kalau mau tau keuntungannya lebih banyak lagi, monggo dicoba, ada yang berminat? :D

Hal yang paling sangat membuatku bersemangat menjadikannya motivator mutlak dalam hidupku adalah pengorbanan beliau mulai dari membuahi hingga membesarkanku, itu pada umumnya. Khususnya adalah karena suatu perubahan yang aku ceritakan sebelumnya, mamaku selalu menganggap aku biasa-biasa aja nggak istimewa. Mungkin sekarang masih biasa, ma. Tunggu lah setahun lagi, ma. Aku akan menjadi orang sukses sebagaimana yang kau inginkan. Aku akan menjadi anak yang berbakti yang selalu menolongmu seperti yang  kau harapkan. Akan ku tunjukkan pada semua orang, ma. Kalau kau bangga memilikiku dengan segala keunikkanku, dan aku sangaat sangat bersyukur, beruntung memilikimu, ma.
My mother is my inspiration and motivation in my life.
LOVE YOU MOM..
SEMANGAT, RADHA (ini juga motivasi paling mujarab yang selalu aku tulis ketika aku mulai malas, tak bersemangat, down.)

Tidak ada komentar: